Skimming dan Scanning: Dua Strategi Penting Untuk Meningkatkan Kemampuan Reading

Advertisement
advertisement



Skimming dan scanning adalah dua strategi yang berbeda untuk meningkatkan kemampuan reading. Hal ini mempunyai dua tujuan yang berbeda dan mereka tidak selalu digunakan setiap waktu. Orang yang mengetahui bagaimana cara menggunakan kedua teknik ini adalah pembaca yang fleksible. Mereka membaca berdasarkan tujuan mereka dan mendapatkan informasi secara cepat tanpa menghabiskan waktu. Mereka tidak membaca segala sesuatu yang dapat menghabiskan waktu mereka. Kemampuan mereka bergantung terhadap apa yang mereka inginkan untuk dibaca dan metode mana yang akan digunakan.

Apa itu Skimming?

Skimming adalah membaca dengan kecepatan tinggi dengan fokus terhadap ide pokok atau hal penting terhadap suatu bacaan. Skimming terbaik digunakan pada materi non-fiksi. Dengan skimming, pemahamanmu dalam membaca berkurang karena kamu tidak membaca semuanya. Kamu hanya membaca apa yang kamu anggap penting.  Skimming saat membaca terjadi ketika kamu hendak mencari rincian dari ide pokok.

Bagaimana caranya? Banyak orang berpikir bahwa skimming adalah proses serampangan dalam menempatkan mata secara acak. Namun untuk melakukannya secara efektif, harus ada struktur dan kamu tidak perlu membaca secara keseluruhan. Apa yang kamu baca lebih penting daripada yang kamu tinggalkan. Jadi materi apa yang akan kamu baca dan kamu tinggalkan?

Umpamakan kamu sedang melakukan research bacaan yang panjang dari suatu sumber. Dengan membaca beberapa paragraph secara detil, kamu akan dapat ide tentang informasi yang sedang didiskusikan. Ketika kamu tahu kemana tujuan kamu membaca, kamu dapat memulai dengan hanya membaca kalimat pertama dari setiap paragraf. Atau disebut juga dengan topic sentences, yang memberikan kamu ide pokok dari sebuah paragraf. 

Ketika sedang membaca, tanyakan ke dirimu beberapa pertanyaan dibawah ini untuk menentukan apakah perlu tidaknya untuk melakukan skimming. Jika kamu menjawab ya terhadap pertanyaan tersebut, maka skimming adalah solusi yang tepat.
1.      Apakah materi ini non-fiksi?
2.      Apakah saya harus banyak membaca dan hanya mempunyai sedikit waktu?
3.      Apakah saya sudah tahu sesuatu tentang ini?
4.      Adakah materi yang bisa dilewati?

Jika kamu mempunyai background knowledge atau berpikir kamu tidak membutuhkan informasi ini, maka lewati saja! Ya, jangan dibaca. Percaya atau tidak, lewati materi yang kamu anggap tidak penting dapat menghemat waktumu. Jika kamu memilih dengan hati-hati apa yang kamu saring, kamu akan terkejut akan banyaknya informasi yang kamu dapatkan dalam waktu singkat.

Apa itu Scanning?

Scanning adalah kemampuan membaca sepintas secara singkat keseluruhan bahan bacaan. Ketika melakukan scanning, kamu mencari hanya informasi tertentu tanpa membaca semuanya. Kamu melakukan ini ketika kamu mencari daftar film di tv kabel, no telepon teman di buku telepon dan hasil pertandingan olahraga di koran. Agar proses ini sukses, kamu harus tahu bagaimana penyusunan materi itu sebaik pemahaman yang kamu baca sehingga kamu dapat informasi spesifik yang kamu perlukan. Scanning juga membantu kamu dalam menemukan detil informasi secara cepat.

Bagaimana cara melakukan scanning? Karena kamu sudah melakukan kegiatan ini dalam kehidupan sehari-hari, maka mempelajari secara detil tentang scanning akan lebih mudah. Tetapkan tujuan, cari materi yang sesuai dan mengetahui bagaimana informasi tersebut disusun sebelum melakukan proses scanning.

Menggunakan tangan ketika scanning sangat membantu kamu dalam mencari informasi tertentu. Apakah kamu melakukan sesuatu pada tanganmu ketika mencari sebuah kata di kamus? Ketika mencari tanggal merah di kalender? Ketika melihat jadwal kereta atau pesawat? Menggunakan tangan atau jari sangat membantu kamu dalam meningkatkan konsentrasi dan mempertahankan target ketika sedang melakukan scanning kolom materi.

Jangan lupa menentukan keyword ketika melakukan scanning. Ketika kamu bertujuan mencari informasi tentang “Washington D.C” maka kamu harus fokus terhadap kata kunci tersebut sehingga pemindaian dapat berjalan lancar.

Kapan kamu melakukan scanning? Kamu melakukan scanning ketika kamu bertujuan menemukan informasi tertentu. Jika sedang mengadakan research untuk sebuah presentasi, kamu dapat melakukan pemindaian index sebuah buku, website, dan referensi. Kamu dapat mengetahui apakah berisi informasi yang kamu inginkan dan di halaman berapa kamu akan menemukannya.

Overall, itu adalah pembahasan tentang skimming dan scanning dalam reading. Semoga dapat membantu sobat dalam meningkatkan kemampuan membaca. Jangan lupa like fanpage di facebook ya.
Advertisement
advertisement
Skimming dan Scanning: Dua Strategi Penting Untuk Meningkatkan Kemampuan Reading | Unknown | 5

1 komentar:

  1. terimakasih sudah berbagi ilmu yang bermanfaat lewat artikel ini... pasti sangat membantu teman-teman yang lagi mencari referensi untuk mengerjakan tugas..


    saya juga punya ulasan mengenai Membaca Skimming dan Scanning...
    kalau ada waktu jangan lupa berkunjung di Tugas dan materi Kuliah dan baca juga artikel "Membaca Scanning & Skimming ", siapa tahu bisa bermanfaat...

    BalasHapus